Pj Sekdako Buka Kegiatan Penulisan Makalah Seleksi Jabatan Camat dan Lurah
PEKANBARU - Kegiatan penulisan makalah seleksi jabatan camat dan lurah, dibuka secara resmi oleh Penjabat Sekretaris Daerah Kota (Pj Sekdako) Pekanbaru Dr.Tr H Zulhelmi Arifin S.STP M.Si, Kamis (16/10/2025).
Kegiatan tersebut dipusatkan di Assessment Centre BKPSDM, Gedung B5 lantai 5 komplek perkantoran walikota di Tenayan Raya.
Disampaikan Zulhelmi, penulisan makalah tersebut merupakan tahapan seleksi lanjutan yang harus diikuti seluruh pelamar calon camat dan lurah.
"Dalam penulisan makalah ini, mereka membuat poin-poin (yang berkaitan dengan tugas dan fungsi jabatan camat/lurah). Kemudian nanti dipersentasekan, dipaparkan (di hadapan panitia seleksi)," ucapnya.
Selanjutnya, para calon camat dan lurah akan mengikuti seleksi akhir berupa wawancara.
"Jadi, terakhir nanti akan dilakukan wawancara. Bulan ini mudah-mudahan proses (seleksi) bisa selesai," harapnya.
Dikatakan Ami, sapaan Zulhelmi Arifin, seleksi jabatan camat dan lurah yang dilakukan Pemko Pekanbaru itu bertujuan untuk mendapatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang kompeten dan berkualitas, sehingga mampu memberikan pelayanan terbaik kepada warga.
"Karena sesuai harapan pak wali (walikota), keberadaan camat dan lurah itu harus betul-betul terasa di tengah-tengah masyarakat," tegasnya.
Kemudian, para camat dan lurah juga harus responsif, tidak ada tolak menolak pekerjaan, serta betul-betul memahami secara keseluruhan, mengerti potensi wilayah masing-masing.
"Camat dan lurah seperti itu yang kita inginkan, yang kita harapkan, betul-betul responsif, betul-betul 24 jam di tengah-tengah masyarakat. Sehingga apapun persoalan di masyarakat, bisa dapat diatasi segera," tutupnya.
Seperti diketahui, terdapat sebanyak 169 ASN di lingkungan Pemko Pekanbaru yang dinyatakan lulus administrasi untuk mengikuti seleksi jabatan 15 camat dan 83 lurah. (kominfo6/rd3)
Kegiatan tersebut dipusatkan di Assessment Centre BKPSDM, Gedung B5 lantai 5 komplek perkantoran walikota di Tenayan Raya.
Disampaikan Zulhelmi, penulisan makalah tersebut merupakan tahapan seleksi lanjutan yang harus diikuti seluruh pelamar calon camat dan lurah.
"Dalam penulisan makalah ini, mereka membuat poin-poin (yang berkaitan dengan tugas dan fungsi jabatan camat/lurah). Kemudian nanti dipersentasekan, dipaparkan (di hadapan panitia seleksi)," ucapnya.
Selanjutnya, para calon camat dan lurah akan mengikuti seleksi akhir berupa wawancara.
"Jadi, terakhir nanti akan dilakukan wawancara. Bulan ini mudah-mudahan proses (seleksi) bisa selesai," harapnya.
Dikatakan Ami, sapaan Zulhelmi Arifin, seleksi jabatan camat dan lurah yang dilakukan Pemko Pekanbaru itu bertujuan untuk mendapatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang kompeten dan berkualitas, sehingga mampu memberikan pelayanan terbaik kepada warga.
"Karena sesuai harapan pak wali (walikota), keberadaan camat dan lurah itu harus betul-betul terasa di tengah-tengah masyarakat," tegasnya.
Kemudian, para camat dan lurah juga harus responsif, tidak ada tolak menolak pekerjaan, serta betul-betul memahami secara keseluruhan, mengerti potensi wilayah masing-masing.
"Camat dan lurah seperti itu yang kita inginkan, yang kita harapkan, betul-betul responsif, betul-betul 24 jam di tengah-tengah masyarakat. Sehingga apapun persoalan di masyarakat, bisa dapat diatasi segera," tutupnya.
Seperti diketahui, terdapat sebanyak 169 ASN di lingkungan Pemko Pekanbaru yang dinyatakan lulus administrasi untuk mengikuti seleksi jabatan 15 camat dan 83 lurah. (kominfo6/rd3)
17 Oct 2025
Share